Kick OFF Pemberian Makanan Tambahan Bagi Ibu hamil dan Balita Dari Puskesmas

Karawang, Globalsatu.id I Percepatan penurunan stunting pada Balita adalah program prioritas Pemerintah sebagaimana termaktub dalam RPJMN 2020-2024. Target nasional pada tahun 2024, prevalensi stunting turun hingga 14%. Wakil Presiden RI sebagai Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TP2S) Pusat bertugas memberikan arahan terkait penetapan kebijakan penyelenggaraan Percepatan Penurunan Stunting; serta memberikan pertimbangan, saran, dan rekomendasi dalam penyelesaian kendala dan hambatan penyelenggaraan Percepatan Penurunan Stunting secara efektif, konvergen, dan terintegrasi dengan melibatkan lintas sektor di tingkat pusat dan daerah.
Program pengentasan stunting diberikan kepada keluarga yang berisiko stunting, yakni ibu hamil, ibu menyusui dan anak yang berusia dua sampai tiga tahun.
UPTD Puskesmas Plawad Sedang Melaksanakan Kegiatan  KICK OFF Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang berbahan pangan lokal dan balita yang gizi kurang, dari Pemerintah Untuk monitoring, dan evaluasi Itu dari  UPTD Puskesmas  Bagi Warga Desa Tegal Sawah Kecamatan  Karawang timur Kegiatan tersebut di laksanakan pada Hari Kamis 20 Juni 2024 Di desa Tegal Sawah 


wawancara Awak media dengan Puskesmas bagian Gizi Siva,AMD.Gz.menyebutkan bahwa, " Rencana untuk pendistribusian makanan untuk ibu-ibu hamil dan juga peserta balita agar tidak kekurangan gizi dari segi makanannya dan balita yang berat badan menurut umurnya kurang, "Jelasnya.

Untuk Programnya sendiri yakni untuk monitoring dan evaluasi di setiap Desa itu harus ada, sasarannya berbeda beda, program untuk setiap desa itu merupakan programnya dari kementrian kesehatan lewat puskesmas akan tetapi untuk anggarannya itu sendiri, langsung ke pihak Desa, "Tegasnya.

Adapun kami dari petugas Puskesmas sendiri fungsinya untuk memonitoring sama mengevaluasi kegiatan saja, dan sasarannya khusus kepada ibu-ibu hamil dan anak yang Gizi nya kurang, "Jelasnya.

Dan untuk data yang ada di Desa Tegal Sawah itu untuk Ibu-ibu hamil sebanyak 8 orang untuk saat ini, dan dengan jumlah balitanya 15 orang, " Paparnya.

Harapan saya dengan  program ini bisa berjalan dengan baik dan lancar agar bisa memperbaiki status gizi di masyarakat untuk menuju generasi emas yang akan datang, "Ungkapnya.

Dan juga pesan dari saya marilah kita sama-sama tingkatkan kualitas gizi untuk masa depan anak,  yang jauh lebih cemerlang dan lebih bagus lagi, "Pungkasnya.

Hel