CIREBON || GLOBALSATU.ID || Seorang Anak laki-laki yang mengaku berasal Dari Kabupaten Brebes Jawa tengah mengayuh sepedah nya dengan semangat tanpa mempedulikan rasa lelah demi untuk bertemu dengan Gubernur jawa barat KDM yang berada di lembur Pakuan Kabupaten Subang Provinsi Jawa barat,sebelum ia sampai ke lembur Pakuan anak tersebut mencoba dulu mampir ke gedung negara atau Bale jaya dewata Kantor Gubernur yang berlokasi di Jln siliwangi kota cirebon jawabarat,minggu 08/06/2025.
Anak tersebut langsung di layani dengan baik oleh orang-orang yg berada di kantor Bale jaya dewata,seperti apa yang kita lihat di video yang di upload oleh akun tiktok bernama Caruban,video tiktok nya menjadi viral hingga di tonton sebanyak 8,3 juta kali oleh pengguna akun tiktok.
Di video pun terlihat orang yang berada di kantor Bale jaya dewata menawari anak laki-laki yang terlihat lusuh itu untuk makan, saat di tanya istirahat dan tidur di mana, anak tersebut mengaku dia tidak tidur dan terus mengayuh sepedah nya untuk segera sampai di lembur Pakuan subang tempat tinggal KDM, "ungkapnya.
Laki-laki yang berada di kantor tersebut memberi tau bahwa hari ini hari libur, "Sekarang pak gubernur lagi gak ada karena hari libur",ungkap laki-laki yang mempunyai akun tiktok bernama Caruban,Dan ia pun memberikan wejangan ke anak tersebut,hati hati di jalan kamu jauh bawa sepedah dari Brebes kesini,banyak mobil besar, "Tambahnya.
Dan ia pun menanyakan dari mana anak itu berasal dan tinggal dengan siapa, ternyata anak tersebut bernama Adnan,berasal dari desa kaliarang kecamatan Bumiayu kabupaten brebes jawa tengah, yang membuat ia sedih anak tersebut sudah tidak mempunyai orang tua, tujuan datang untuk menemui pak dedi mulyadi gubernur jawa barat hanya ingin minta di bantu karena ia putus sekolah dan tidak mempunyai biaya untuk melanjutkan sekolahnya.
hingga saat berita ini dipublikasikan, belum ada informasi baru atau perkembangan terkini terkait berita bertemu atau tidak nya Anak yang bernama Adnan dengan Gubernur jawa barat Kang Dedi Mulyadi (KDM).
Penulis : Salih Arjuna